Liquid Organic Fertilizer (LOF) and Its Use for Plants: Community Based Organic Waste Empowerment Solution in Dusun Gesikan Bantul

Authors

  • Titi Tiara Anasstasia Universitas Pembangunan Nasional Veteran Yogyakarta
  • Ika Wahyuning Widiarti Universitas Pembangunan Nasional Veteran Yogyakarta
  • Eni Muryani Universitas Pembangunan Nasional Veteran Yogyakarta
  • Supriasyah Supriasyah Universitas Pembangunan Nasional Veteran Yogyakarta

DOI:

https://doi.org/10.31098/ess.v1i1.153

Keywords:

LOF, Community Based, Organic Waste

Abstract

Residents of Dusun Gesikan Rt 04 Panggungharjo, Sewon, Bantul have not managed household organic waste properly. Household organic waste management is very important to do to minimize environmental pollution. This activity aims to provide direction and assistance to residents to process organic waste into liquid organic fertilizer (LOF) using the Stacked Bucket method or Tong Kompas as well as utilizing LOF produced for plants that are planted independently in each resident's house.Although it has not been analyzed in the laboratory, the physical characteristics of the LOF produced are quite good in terms of color, odor, and viscosity. Indirectly, this activity reduces the dependence of the community on commercial fertilizers. Also, residents contribute to efforts to protect the environment so that it is free from waste. It is hoped that the resulting vegetables will not only be useful for food sources but also improve the health of citizens in the Covid-19. The community becomes more productive by empowering household organic waste to become more useful products.

References

Bharathiraja, B., Sudharsana, T., Jayamuthunagai, J., Praveenkumar, R., Chozhavendhan, S., & Iyyappan, J. (2018). Biogas production – A review on composition, fuel properties, feedstock, and principles of anaerobic digestion. Renewable and Sustainable Energy Reviews, 90(April 2019), 570–582. https://doi.org/10.1016/j.rser.2018.03.093

Chaerul, M., & Mardiyah, Y. Q. (2019). Anaerobic Digestion untuk Pengolahan Sampah Organik : Analisis Multikriteria Menggunakan Metode Analytic Network Process. IV(2), 488–497.

DLH. (2018). Data Sampah D.I Yogyakarta 2018.

Erwin, R., & Putu, W. (2012). Pemanfaatan Lindi Sampah Sebagai Pupuk Cair. Envirotek : Jurnal Ilmiah Teknik Lingkungan, 4(1), 10–18.

Ghufron, M. A., Rozak, R. R., Fitrianingsih, A., Matin, M. F., & Amin, A. K. (2017). Pelatihan Pengolahan Sampah Organik Menjadi Kompos Dengan Media Keranjang Takakura. J-ABDIPAMAS : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 1(1), 98. https://doi.org/10.30734/j-abdipamas.v1i1.112

Haydar, S., & Masood, J. (2011). Evaluation of Kitchen Waste Composting and its Comparison with Compost Prepared from Municipal Solid Waste. Pak.J.Engg.& Appl. Sci, 8(May 2014), 26–33.

Jurnal, K., & Ilmu, P. (2018). KOMUNIKOLOGI Jurnal Pengembangan Ilmu Komunikasi dan Sosial. 2(1), 56–76.

Kementan. (2019). Mengelola Sampah Organik Rumah Tangga dengan Ember Tumpuk.

KLHK. (2018). Sistem Informasi Pengelolaan Sampah Nasional. Retrieved from http://sipsn.menlhk.go.id/?q=3a-data-umum&field_f_wilayah_tid=1524&field_kat_kota_tid=All&field_periode_id_tid=2168

Muryani, E., Widiarti, I. W., & Savitri, N. D. (2020). Pembentukan Komunitas Pengelola Sampah Terpadu Berbasis Masyarakat. JPPM (Jurnal Pengabdian Dan Pemberdayaan Masyarakat), 4(1), 117. https://doi.org/10.30595/jppm.v0i0.5647

NAWASIS. (2020). Kolaborasi Menuju Kabupaten Bantul Bersih Sampah 2020. Retrieved from http://nawasis.org/portal/berita/read/kolaborasi-menuju-kabupaten-bantul-bersih-sampah-2020/51679

Nur, T., Noor, A. R., & Elma, M. (2016). Tangga Dengan Penambahan BIioaktivator EM 4 ( Effective Microorganisms ). Konversi, 5(2), 5–12.

Nurman, S., Ermaya, D., Hidayat, F., & Sunartaty, R. (2019). Pemanfaatan Limbah Pertanian Dan Peternakan Sebagai Pupuk Kompos. JPPM (Jurnal Pengabdian Dan Pemberdayaan Masyarakat), 3(1), 5. https://doi.org/10.30595/jppm.v3i1.2709

Purnomo, E., Pangarsa, N., Andri, K. ., & Saeri, M. (2015). Efektivitas metode penyuluhan dalam percepatan transfer teknologi padi di Jawa Timur. Jurnal Inovasi Dan Teknologi Pembelajaran (Jinotep), 1(2), 191–204. Retrieved from http://journal2.um.ac.id/index.php/jinotep/article/view/2124/1259

Rahman, A. Y., Setiawan, F. W., & Hananto, A. L. (2020). Aplikasi Teknologi Tepat Guna Untuk Umkm Pengolahan Sampah Organik Sebagai Pakan Cacing. Panrita Abdi - Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat, 4(2), 205. https://doi.org/10.20956/pa.v4i2.7340

Rozaq, M., & Sudaryanto, E. (2018). Pengaruh Komunikasi Penyuluhan Pertanian Terhadap Kinerja Kelompok Tani Di Desa Karang Tinoto Kecamatan Rengel Kabupaten Tuban. Representamen, 4(01). https://doi.org/10.30996/representamen.v4i01.1428

Sarjono, S. ., Surya, E., & Herlina, N. (2013). Pembuatan Pupuk Cair dan Biogas dari campuran Limbah Sayuran. Jurnal Teknik Kimia Universitas Sumatera Utara, 2(3), 40–43. https://doi.org/10.32734/jtk.v2i3.1448

Satori, M., Prastyaningsih, E., Srirejeki, Y., Ulfah, T. H. N., & Nurmalasari, N. R. (2018). Pengolahan Sampah Organik Rumah Tangga Dengan Metode Bata Terawang. ETHOS (Jurnal Penelitian Dan Pengabdian), 6(1), 135–145. https://doi.org/10.29313/ethos.v6i1.3559

Setyorini, D., & Saraswati, R. (2006). Pupuk Organik dan Pupuk Hayati. In Pupuk Organik dan Pupuk Hayati (pp. 11–40). Retrieved from http://balittanah.litbang.pertanian.go.id/ind/dokumentasi/lainnya/02kompos.pdf

Sulistyawati, S., Maulana, M., Tentama, F., M, S. A., & Sukesi, T. W. (2019). Pendampingan Pembuatan Sistem Hidroponik dan Pengolahan Sampah Organik. JPPM (Jurnal Pengabdian Dan Pemberdayaan Masyarakat), 3(1), 77. https://doi.org/10.30595/jppm.v3i1.2876

Suprihatin, Nastiti Siswi Indrasti, dan M. R. (2008). POTENSI PENURUNAN EMISI GAS RUMAH KACA MELALUI PENGOMPOSAN SAMPAH. 18(1), 53–59.

Unnisa, S. A. (2015). Liquid Fertilizer From Food Waste-A Sustainable Approach. Int. Res. J. Environment Sci. International Science Congress Association, 4(8), 1–5.

Downloads

Published

2020-10-27

Issue

Section

Articles